Banjir Terjang Bekasi, 350 KK Terdampak
BEKASI- Banjir dengan ketinggian bervariasi menerjang Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (24/1). Informasi yang dihimpun, banjir terjadi akibat luapan kali sekunder usai hujan deras yang melanda daerah tersebut sejak pagi.
“Banjir ini akibat kondisi drainase serta kondisi kali sekunder sekitar perumahan yang airnya meluap karena hujan dari pagi dan intensitasnya cukup lumayan,” kata Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kota Bekasi Hendra seperti dilansir dari Antara.
BACA JUGA:ACT Cirebon Kirim 13 Truk Bantuan untuk Majene dan Korban Banjir Kalsel
Kali sekunder merupakan semacam sungai, namun ukurannya lebih kecil yang biasanya berada di sekitar perumahan warga.
“Jadi bukan luapan sungai sebab kalau sungai itu besar, misalnya Kali Bekasi. Kalau ini lebih ke kali sekunder di perumahan,” katanya.
Hingga saat ini sekitar 350 kepala keluarga (KK) di delapan RT Kota Bekasi terdampak banjir dan tiga kepala keluarga di antaranya telah dievakuasi.
Secara umum, terdapat genangan air yang bervariasi mulai dari 10 centimeter hingga sekitar 1,5 meter. Untuk kondisi terparah saat ini terjadi di Perumahan Jati Bening Permai dengan ketinggian air mencapai 120-an centimeter.
Sebagai langkah awal, BPBD Kota Bekasi sudah mengevakuasi warga yang memang mau dievakuasi baik itu ke rumah saudara atau tetangga yang rumahnya berada di lokasi lebih tinggi. “Hingga saat ini kami masih hilir mudik untuk melakukan evakuasi,” ujarnya.
Ia menyebutkan setidaknya telah menurunkan sekitar 60 orang satgas di sejumlah titik termasuk tiga perahu di daerah Pondok Gede untuk mengevakuasi warga yang dilanda musibah tersebut.
Selain Pondok Gede, kata dia, tim juga memonitor di lokasi lainnya yang juga terdampak di antaranya Jatiasih, Rawa Lumbu dan Bekasi Barat.
Sementara untuk kebutuhan logistik, Hendra mengatakan pihaknya sedang mempersiapkannya dan berharap bantuan tersebut dapat segera turun untuk warga yang membutuhkan. (ant/jek)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: